Skip to main content

Rasa-Rasanya Seperti Tengah Melayang-Layang





Dewa168
- Yang saya suka dari Bu Asmi yaitu bila mengajar ia seringkali tidak sadar bila sisi atas pakaiannya agak terbuka hingga tali BH di bagian pundaknya seringkali tampak oleh saya yang bila pelajarannya senantiasa ambil duduk dimuka dekat meja guru. BH yang dia pakai senantiasa warna hitam serta itu senantiasa jadi tontonan gratisku tiap-tiap pelajarannya.

Pagi itu sekitaran jam delapan lewat kami telah dipulangkan karna juga akan ada rapat guru. Saya agak jengkel karna pelajaran ke-2 matematika berarti saya tidak dapat ngeliat panorama indah hari ini, serta untuk menyingkirkan jemu saya juga pergi main ketempat kawanku. Saya masih tetap tidak tahu saya akan rezeki nomplok.

Cerita Bokep – Guruku Mengajarkan Ku Seks – Sekitaran jam sembilan lewat saya pergi pulang, serta ketika lewat sekolah saya lihat Bu Asmi tengah menanti angkot, saya juga mengajaknya
” mari saya antar Bu ” ajakku tanpa ada mengharapkan dia mau
” namun tempat tinggal ibu agak jauh ko ” ia coba menampik
” tidak pa-pa kok bu, tidak enak sama guru PPKN ” candaku
sesudah berfikir sebentar pada akhirnya ia ingin ” iya deh namun ibu pegangan ya soalnya ibu sempat jatuh dari motor “
” silakan Bu ” kemudian kau menjalnkan motorku dengan kecepatan tengah.
Tangan Bu Asmi yang berpegangan pada pahaku mengakibatkan reaksi pada penisku, terlebih bila mengerem pada lampu merah saya terasa ada suatu hal yang empuk menghimpit dari belakang.

Hingga dirumahnya yang agak berjauhan dengan bebrapa tempat tinggal yang beda saya diminta masuk dahulu. Serta saat telah duduk di sofa empuk Bu Asmi bicara
“ibu ganti baju dahulu ya ko “
kemudian ia masuk kamar serta tutup pintu mungkin saja karna kurang rapat hingga pintu itu terbuka sekali lagi sedikit. Tak tahu setan mana yang masuk kekepala ku hingga saya membulatkan tekad untuk mengintip kedalam. Didalam sana saya dapat lihat bagaimana Bu Asmi tengah buka satu persatu kancing pakaiannya serta sesudah kancing paling akhir ia tidak segera melepaskan pakaiannya, namun itu telah cukup buat napasku buat nafasku memburu karna kau dapat lihat bila sepasang dadanya yang besar seperti akan melompat keluar. Karna sangat asik pintu itupun terbuka lebar. Saya kaget serta cuma dapat mematung karna ketakutan. Bahkan juga penisku segera mengkerut.

Lihat saya, Bu Asmi tidak tampak kaget serta tetaplah membiarkan pakaiannya terbuka. Kemudian ia mendekati aku
” anda seringkali ngeliat BH ibu kan ” tanyanya didekat telingaku
” i.. iya Bu ” jawabku ketakutan.
” bila gitu ibu kasih anda hukuman ” lantas ia menarikku serta didudukkan di pinggir tempat tidur.
” saat ini anda baring tutup mata serta janganlah gerak jika teriak bisa saja ” tuturnya dengan nada nafas yang agak memburu.
Saya juga menurut karna terasa bersalah. Lantas ia buka retsleting celana sekolahku turunkan CDnya serta mengelus-elus penisku dengan lembut, sesudah penisku tegak sekali lagi dia berjongkok serta menjilatinya.
“auh.. uh.. uuh.. ” rintihku menahan kesenangan semantara Bu Asmi repot dengan aktivitasnya
“ah.. mmhh.. Bu stop bu” rintihku karna saya terasa seperti ingin meledak
Dia tidak menjawab, jadi makin hebat menyedot penisku. Badanku makin mengejang serta tanpa ada dapat kubendung sekali lagi, muncratlah cairan putih itu serta saya segera terduduk sembari berpegangan pada pinggir ranjang.

Rasa-rasanya seperti tengah melayang-layang, ia telan habis spermaku sesaat saya masih tetap terduduk kaku, malu takut serta suka bercampur jadi satu. Bu Asmi lantas berdiri serta tersenyum
“gimana.. lebih enak daripada hanya simak khan..? ” sembari ke-2 tangannya menjambak rambutku
“iya Bu enak sekali” jawabku mulai berani sembari turut berdiri.
Sesudah muka kami bertemu ia menciumku dengan lembut, lantas menuntunku duduk di tempat tidur. Kami berpelukan serta Asmi kembali menciumku, lantas melumat bibirku sesaat tangannya melepaskan semua baju ku, dengan tangkas saya menyeimbangi pergerakan tangan itu hingga pada akhirnya kami keduanya sama tanpa ada baju. Bedanya saya telanjang bulat sesaat Asmi masih tetap menggunakan BH hitamnya karna memanglah berniat tidak ku terlepas.

Asmi melepas ciuman dibibirku lantas mengarahkan kepala ku kebawah yakni payudaranya, saya selekasnya melepas BH nya serta mulai meremas-remas dadanya, sesekali saya puntir putingnya hingga ia melenguh panjang. Senang meraba saya lantas menyapu semua dadanya dengan lidahku serta menyedot ujung putingnya sembari digigit-gigit sedikit. Akhirnya hebat sekali Asmi bergoyang sembari meracau dengan kalimat yang tidak terang. Kemudian Asmi berdiri hingga saya bertemu dengan vaginanya, wangi yang baru sempat kucium itu membuatku jadi bertambah panas hingga kujilati semuanya permukaan vaginanya yang telah banjir itu.

Cerita Bokep – Guruku Mengajarkan Ku Seks – Kemudian Asmi merebahkan diri di ranjang tangannya mendekap kepalaku pahanya di buka. Hingga mempermudah saya menjilat serta memasukkan lidahku dalam vaginanya serta menggigit-gigit sisi daging yang merah jambu. Hingga badan Asmi makin mengejang hebat
“sshh.. aahh.. selalu ko” pintanya dibarengi desah nafasnya.
Sekitaran lima menit ku sapu vaginaya saya melepas dekapan pada kepalaku serta kembali mengulum bibirnya. Ia lantas mencapai penisku
“masukkan ya ko telah tidak tahan” tuturnya dengan terengah serta menuntun penisku menerobos goa kepunyaannya yang tek sempat sekali lagi rasakan penis sejak suaminya wafat.
Saya rasakan kesenangan yang kebih hebat dibanding waktu dimasukkan kemulutnya.
“slep.. slep.. slep” kuputar-putar di dalam sembari ikuti goyangan pantat Asmi. sembari kupompa bibir kami selalu berperang serta tanganku meraba serta meremas payudaranya serta sekali kali memuntir putingnya.
“uh.. ah.. mm.. ssh.. selalu ko.. mmh” desahnya sembari meremas pantatku.
Penisku merasa makin menegang serta vaginanya makin hebat berdenyut memijit penisku, tidak merasa telah sepuluh menit kami “bergoyang”.
“ooh.. mmh.. ah telah tidak kuat.. biarin saja di situ ko mmh.. ” rintih Asmi terpejam.
Akupun makin memperdalam tusukanku serta percepat tempo karna juga rasakan suatu hal yang juga akan keluar.
“sshh.. aarrgghh” jeritnya sembari mencengkram punggungku,
“aahh.. aahh” desahku ketika yang berbarengan sembari mulutku menyedot ke-2 puting susunya kuat-kuat dengan bertukaran.
Air maniku muncrat bertepatan dengan air hangat yang merasa memandikan penisku di dalam vaginanya. Kami nikmati puncak orgasme hingga benar-benar habis, baru saya mencabut penisku sesudah begitu capek serta bebaring di sampingnya sembari meremas dadanya bebrapa perlahan.

Lalu dia menindihku dari atas serta ajukan pertanyaan “gimana hukuman dari saya ko..? ”
“enak Bu hukuman terenak di dunia terima kasih ya”
“ibu yang terima kasih telah lama ibu bendung keinginan, hari ini dan sebagainya ibu juga akan tumpahkan kekamu semuanya” sembari mencium ku.

Sesudah istirahat sekian waktu kami kembali meneruskan kesibukan itu sudah pasti dengan teknik serta style yang tidak sama. Tidak terhitung berapakah kali saya mengerjakannya pada saat SMA yang pasti bila saya pulang ke sana tentu kami lakukan sekali lagi serta sekali lagi.


Promo New Member Bonus 25% Sportbook
New Bonus Deposit 5%
Bonus Cashback 5% sampai 10% Sportsbook
Bonus 1% Rollingan Casino
New Cashback 100%
Mari bergabung bersama kami di www.dewa168.com
Untuk Informasi Selanjutnya silahkan menghubungi CS 24 jam kami
Yahoo Messenger : cs.dewa168@yahoo.com
Blackberry Messenger : 25CBBB46
Livechat : Tersedia di website kami di www.dewa168.com
Via Hp : wap.dewa168.com
Proses Depo/WD Cepat, Aman, dan Terpercaya !!

Popular posts from this blog

Hadiah Pendewasaan Dari Mbak Yuni

Dewa168 - Mbak Yuni adalah anak tetangga nenekku di desa daerah Cilacap yang ikut dengan keluargaku di Kota Semarang sejak SMP. Waktu SD ia sekolah di desa, setelah itu ia diajak keluargaku di kota untuk melanjutkan sekolah sekaligus membantu keluargaku terutama merawat aku. Kami sangat akrab bahkan di juga sering ngeloni aku. Mbak Yuni ikut dengan keluargaku sampai dia lulus SMA atau aku kelas 2 SD dan dia kembali ke desa. Namanya juga anak kecil, jadi aku belum ada perasaan apa-apa terhadapnya. Setelah itu kami jarang bertemu, paling-paling hanya setahun satu atau dua kali. Tiga tahun kemudian ia menikah dan waktu aku kelas dua SMP aku harus pindah luar Jawa ke Kota Makassar mengikuti ayah yang dipindah tugas. Setelah itu kami tidak pernah bertemu lagi. Kami hanya berhubungan lewat surat dan kabarnya ia sekarang telah memiliki seorang anak. pada waktu aku lulus SMA aku pulang ke rumah nenek dan berniat mencari tempat kuliah di Kota Yogya. Sesampai di rumah nenek aku tahu bahwa...

Ibu Tiri Ku, Dia yang Menggoda Ku

Aku adalah anak semata wayang dari manajer di perusahaan besaar di jakarta sebut saja aku dani dengan kulit putih dan wajah yang menurutku gak ganteng dan gak jelek tapi kata orang mmuka aku gemesin ngangenin & tinggi 169cm dan berat badan 57kg . Di saat usiaku 15 tahun papahku bercerai dengan ibu kandung dan ibuku lah yang mendapatkan hak asuh walaupun aku sudah tidak tinggal dengan papah lagi tetapi papah selalu menjemputku untuk menginap dirumahnya yang sangat besar waktu itu aku menghabiskan waktu bersama papah dengan menonton klub kesukaan kita manchester city hari demi hari berlalu tetapi papah selalucerita dengan aku kalau ingin mempunyai mamah baru untuk aku,,, walaupun aku tidak setuju dengan papah tapi papah ttp saja ingin mencari pendamping untuk hidupnya . Lalu sebulan kemudian papah menikahi janda dengan 1 anak "dina" istri papah sangat cantik dengan paras wajah wanita sunda yang cantik dengan tinggi badan 172cm dengan payudara yang sangat besar seperti pep...

Tragedi dan Birahi

Setelah aku sehat dan kembali dari rumah sakit membawa bayiku, dan bayiku berusia 1 tahun, dengan lemmbut suamiku meminta izin untuk menikah lagi. Alasannya, baginya seorang anak tak mungkin. Dia harus memiliki anak yang lain, laki-laki dan perempuan. Dengan sedih, aku "terpaksa" merelakan suamiku untuk menikah lagi.  Parakanku sudah tdiangkat, demi keselamatanku dan kesehatanku. Sejakl pernikahannya, dia jarang pulang ke rumah. Paling sekali dalam seminggu. Kini setelah usia anakku 15 tahun, suamiku justru tak pernh pulang ke rumah lagi.  Dia telah memiliki 4 orang anak, tepatnya dua pasang dari isteri mudanya dan dua anak lagi dari isterinya yang ketiga. Aku harus puas, memiliki tiga buah toko yang serahkan atas namaku serta sebuah mobil dan sebuah taksi selain sedikit deposito yang terus kutabung unutk biaya kuliah anakku Irvan nanti. Irvan sendiri sudah tak perduli pada ayahnya.  Malah, kalau ayahnya pulang, kelihatan Irvan tak bersahabat dengannya. Aku...