Skip to main content

Posts

Showing posts from October, 2017

Tubuhnya Teramat Luar Biasa

Namaku Septiana, tapi orang sering memanggilku dengan sebutan Ana. Usiaku 25 tahun, belum menikah, kini aku tinggal di kota S dan bekerja sebagai PNS disalah satu dinas kota itu. Disini aku ingin menceritakan pengalaman pertamaku berhubungan seks dengan orang yang masih belum cukup umur. Kala itu aku diminta untuk menginap di rumah tanteku, untuk menemani anaknya yang bernama Okta yang masih kelas 1 SMP, kebetulan tanteku dan suaminya ada keperluan di luar kota. Sudah beberapa hari aku menginap di rumah tanteku, awalnya tak ada yang aneh di rumah itu. Hingga suatu pagi aku bangun kesiangan dan hampir telat masuk kerja, lalu dengan tergesa-gesa aku berlari sambil memakai jilbabku menuju kamar mandi, namun ternyata kamar mandi terkunci dan rupanya Okta sedang mandi. Karena takut terlambat akhirnya aku menggedor pintu kamar mandi minta izin sama Okta untuk ikut mandi, tak lama pintupun terbuka. Dengan cuek Okta yang dalam keadaan telanjang menyuruh aku masuk, tanpa pikir panjang aku...

Si Olin yang Manis dan Manja

Aku tiba di rumah om yadi sekitar pukul 22.30 wib. Karena kelelahan aku langsung tidur pulas. Pagi harinya aku disambut dengan nasi goreng hangat untuk sarapan. Aku kaget ketika melihat sesosok gadis yang terkahir aku lihat baru kelas 1 SMP kini telah berubah menjadi remaja yang cantik jelita, namanya Olin. Kulitnya putih bersih, matanya agak sipit, tubuhnya sangat sexy. Mataku seketika menjadi nakal ketika melihatnya. Aku malah menjadi nafsu melihat keseksian tubuhnya. “Pagi kak Delon, apa kabar, maaf tadi malam Olin kecapekan gak jadi ikut jemput kakak. Silakan kak nasgornya dimakan ini special Olin yang bikin khusus untuk kakak lho..” katanya sambil tersenyum manis. Dan itu membuatku semakin terpana. “Eehmm…ini beneran Olin yang dulu yang masih ingusan?” kataku mengeledek. “Iya kak, pangkling ya…?” katanya genit. “Lama gak ketemu sekarang kamu udah gede dan makin cantik ya..” godaku lagi. “Hhehehe…” jawabnya tertawa. “Sekarang kamu kelas berapa?” “Kelas 2 SMA kak? “Pasti...